Pada dasarnya, instruksi dan perencanaan Learner-Centered adalah berfokus kepada siswa dan bukan kepada gurunya. Prinsip Learner-Centered itu sendiri menekankan pembelajaran dan pelajar yang aktif dan reflektif . American Psychological Association (APA) mengklarifikasikan prinsip tersebut kedalam beberapa faktor yaitu :
a. Faktor Kognitif dan Metakognitif
Didalam faktor ini terdiri lagi dalam 6 prinsip yaitu :
1. Sifat proses pembelajaran
2. Tujuan proses pembelajaran
3. Konstruksi pengetahuan
4. Pemikiran strategis
5. Memikirkan tentang pemikiran (metakognitif)
6. Konteks pembelajaran
b. Faktor Motivasi dan Emosional
Merupakan aspek penting yang diklarifikasikan lagi kedalam 2 prinsip yaitu :
1. Pengaruh motivasi dan emosi terhadap pembelajaran
2. Motivasi instrinsik untuk belajar
3. Efek motivasi terhadap usaha
c. Faktor Sosial dan Developmental
Sosial dan developmental juga menjadi faktor penting dalam Learner-Centered sehingga diklarifikasikan lagi kedalam beberapa prinsip.
1. Pengaruh perkembangan pada pembelajaran
2. Pengaruh sosial terhadap pembelajaran
d. Faktor Perbedaan Individual
Setiap individu di dunia ini pasti memiliki perbedaan masing-masing. Karena itulah faktor ini dibagi lagi kedalam 3 prinsip sekaligus menjadi faktor terakhir yaitu :
1. Perbedaan individual dalam pembelajaran
2. Pembelajaran dan diversitas
3. Standar dan Penilaian
Dari klasifikasi-klasifikasi berdasarkan beberapa faktor, dapat kita tarik kesimpulan bahwa pada dasarnya semua faktor ini berfokus utama kepada orang yang belajar (Learner) karena itulah proses ini disebut Learner-Centered.
Referensi :
Santrock, J.W. 2010. Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Kencana.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
0 komentar:
Posting Komentar