Bagi
saya –yang pada dasarnya kurang menyukai anak-anak– terdapat sesuatu yang
menarik dari mata kuliah ini. Di sini saya mendapat cukup banyak pengetahuan
mengenai bagaimana cara mendidik anak, metode seperti apa yang cocok bagi
mereka, dan sebagainya. Dengan mengikuti kelas Pedagogi, saya lebih mengetahui
hal-hal yang boleh dan tidak boleh kita lakukan ketika mengajarkan anak-anak.
Karena mengajarkan anak-anak dan orang dewasa tidaklah sama. Jika ditanya lebih
mudah yang mana, menurut saya, mengajarkan orang dewasa jauh lebih mudah,
dengan anak-anak, kita dituntut untuk lebih peka terhadap respon yang mereka
berikan. Kita harus jauh lebih bersabar juga dengan tingkah polah anak yang
kadang sulit diatur -_-
Sistem
yang digunakan di kelas ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan kelas-kelas
lainnya dimana Bu Dina menjadi dosen pengampu. Kita dituntut lebih melek
teknologi –tentu saja– karena banyak tugas yang menggunakan media blog (seperti
tugas ini salah satunya), e-mail
(saat UTS dan UAS), dan juga facebook
yang sejak awal perkuliahan telah dibuatkan sebuah grup khusus dimana peserta
kelas mata kuliah Pedagogi dan Ibu Dina menjadi anggota grup tersebut.
Informasi-informasi mengenai perkuliahan dan segala hal yang berkaitan dengan
mata kuliah ini di-share melalui
grup. Tentunya bermanfaat untuk memperoleh informasi apapun tentang kelas
Pedagogi.
Mengenai
tugas, menurut saya tidak terlalu memberatkan mahasiswa. Posting di blog, mengirimkan tugas melalui e-mail, ujian secara online,
itu menyenangkan menurut saya pribadi :D Kita dituntut untuk lebih familiar
dengan sarana yang ada, tidak hanya terpaku dengan interaksi yang terjadi saat
tatap muka di dalam kelas saja. Dan dari beberapa tugas yang ada, menurut saya
dua tugaslah yang paling banyak menguras tenaga dan air mata selama
perkuliahan ini -_- Tugas kelompok yaitu melakukan proses pembelajaran dengan
anak-anak menggunakan pendekatan Pedagogi dan juga tugas mewawancarai pengajar
yang erat hubungannya dengan ilmu Pedagogi. Walaupun cukup banyak menyita
tenaga dan air mata, pada akhirnya saya menyadari bahwa dengan adanya dua tugas
ini, saya menjadi lebih mudah memahami konsep pedagogi. Sesuai dengan pepatah
yang mengatakan bersakit-sakit dahulu, bersenang-senang kemudian. Saya yakin,
meskipun kelas ini memiliki cukup banyak dinamika, tetapi pasti aka nada hal
positif yang bisa kita dapatkan dari hal apapun yang telah kita lalui.
Dan
terakhir, saya sangat sangat sangat senang dengan nilai yang saya dapatkan
untuk UAS. InsyaAllah hasil yang keluar nantinya di portal bisa sesuai dengan ekspektasi saya disaat saya memutuskan
mengambil mata kuliah ini ketika masa KRS-an dulu. HAHAHA. AMIN ~
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer